Babinsa Wonosari Cek Harga Sembako Jelang Bulan Suci Ramadhan

Klaten -   Koptu Suyono Babinsa Desa Sidowarno Koramil 22 Wonosari Kodim 0723/Klaten melaksanakan Pengecekan Harga Sembako di Pedagang-Pedagang di Pasar Sidowarno Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten, (16/3/2023)

 

Baca juga: Sambut Baik KEM-PPKF RAPBN 2023, Puan Maharani Minta Pemerintah Tetap Alokasikan Dana Subsidi Bagi Warga Miskin

Dalam upaya memastikan ketersediaan bahan pokok serta harga Sembako yang ada di Pasar wilayah binaannya, Babinsa Koptu Suyono melakukan pengecekan harga sembako memastikan harga - harga yang ada di pasaran.

 

Baca juga: Agun Gunandjar: Perlu Adanya Sinergi dan Kolaborasi antar Daerah untuk Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi Bali

Kapten Inf Luis Timur Riyanto Selaku Danramil 22 Wonosari Saat dikonfirmasi terpisah menyampaikan bahwa Pengecekan sembako tersebut, dilaksanakan oleh Babinsa Koramil 22 Wonosari di pasar-pasar tradisional diwilayah binaan bertujuan untuk memantau perkembangan dari harga kebutuhan masyarakat menjelang Bulan Suci Ramadhan dengan harapan adanya pengecekan dan pemantauan tersebut harga sembako diwilayah binaan tetap stabil dan tersedia stok bahan sembako diwilayah.

 

Baca juga: Agresif Awali Tahun 2022 Pertamina Bor Enam Sumur Pengembangan

Koptu Suyono Selaku Babinsa Desa Sidowarno langsung terjun langsung di pasar desa binaan dengan menanyakan berbagai harga kebutuhan pokok baik itu beras, gula, minyak goreng, telur, daging, susu, jagung, minyak tanah, garam, cabe, bawang, serta kebutuhan lainnya.

 

Baca juga: Kamrussamad Ingatkan Menkeu Jangan Anggap Remeh Resesi Ekonomi

“Sesuai pantauan, rata-rata harga kebutuhan warga terutama bahan sembako yang ada di pasar hingga saat ini masih stabil, memang ada beberapa bahan kebutuhan yang naik, tapi itu masih dalam batas kewajaran”, ungkap Koptu Suyono.

 

Baca juga: Buka INACRAFT 2022, Presiden Ajak Masyarakat Cintai Produk Kerajinan Dalam Negeri

“Dalam pengecekan juga mewaspadai adanya pedagang yang menaikan harga tanpa ada mengikuti kebijakan dari pemerintah sesuai harga normal, ” tutupnya. (Red)